Apa Itu Akuisisi User, Skalabilitas Dan Revenue ?

Dalam perencanaan membangun sebuah startup, kita tidak bisa hanya  berfokus terhadap produknya saja, apakah sudah bisa diterima oleh orang banyak dan apakah memang bisa menjadi solusi yang tepat untuk masalah yang ingin kita pecahkan, pada tahap selanjutnya, setelah melakukan validasi dan membuat prototype, tahap berikutnya adalah memikirkan bagaimana caranya agar produk yang sudah kita buat sampai kepada tangan pengguna, bisa menyebar luas dengan cepat, mendapatkan user dengan banyak dan cepat serta  tentu saja mulai menghasilkan beberapa rupiah.

Walaupun ide yang kita tawarkan untuk memecahkan masalah, namun tidak dapat dipungkiri bahwa kita pun juga dihadapkan dengan berbagai permasalahan untuk membuat produk kita benar-benar bekerja dengan baik, permasalahan berupa keuangan, promosi, dan pengembangan, maka sejak dari awal founder starup juga harus memikirkan tentang 3 permasalahan pokok yang wajib dilewati sebagai sebuah perusahaan startup.\

1. Akuisisi User

Hal pertama yang juga harus kita pikirkan adalah bagaimana caranya agar mendapatkan banyak pengguna dalam waktu yang singkat dan dengan biaya semurah-murahnya, istilah dalam bahasa Inggris biasa disebut denga User Acquisition, jadi kalau ingin mencari informasi terkait dengan trik dan teknik mendapatkan user, kita bisa mencari di Google dengan kata kunci "Startup User Acquisition". Selain masalah teknis, masalah biaya untuk mengakuisisi user juga sangat besar, untuk itu lah diperlukan perencanaan yang matang untuk urusan yang satu ini, promosi yang tepat, membuat produk menjadi viral merupakan salah satu cara yang paling efektif.

2. Skalabilitas

Nah, ada yang tidak kalah pentingnya dari bagaimana cara mendapatkan user dengan banyak dan cepat, masalah selanjutnya yang harus kita temukan solusinya adalah sejauh mana produk yang kita bisa buat bisa diterima oleh masyarakat, apakah hanya sebatas dalam satu kota, satu provinsi atau satu negara. Skalabilitas atau Scalling adalah kemampuan suatu sistem, jaringan, atau proses untuk menangani penambahan jumlah user, jumlah data dan luasan wilayah yang dijangkau, atau potensinya untuk ditingkatkan guna menangani penambahan beban tersebut. Hal ini sangat penting untuk dipikirkan sejak awal, karena akan berpengaruh terhadap langkah-langkah yang kita ambil dalam mengambil sebuah keputusan dalam mengembangkan produk dan fitur. dan tentu saja akan menjadi penentu ketika menyusun rencana  dan budget promosi yang erat kaitannya dengan segmentasi pasar.

3. Revenue

Revenue adalah istilah yang digunakan untuk menunjukkan jumlah uang yang diterima (pendapatan) oleh perusahaan. Jumlah ini adalah jumlah kotor, atau sering dikenal sebagai omzet penjualan, kalau dalam istilah lain yang biasa digunakan dalam Startup adalah monetizing, cara mendapatkan uang dari sebuah produk memang harus ditentukan di awal, supaya bisa menentukan bagaimana pola bisnis yang akan dibuat, bagaimana cara mendapatkan uangnya, berapa banyak uang yang bisa dihasilkan dalam jangka waktu tertentu dan apakah sudah sesuai dengan modal yang akan dikeluarkan.

Sebenarnya masih ada banyak hal yang menjadi permasalahan pokok dalam membangun startup, untuk itu lah pentingnya memiliki seorang mentor atau mengikuti program inkubasi dan akselerasi, karena belajar secara otodidak melalui buku dan internet saja tidak akan cukup, dan kalaupun kita sudah punya pengalaman menjalankan bisnis konvensional, kasusnya akan jadi sedikit berbeda dengan bisnis startup.

Subscribe to receive free email updates: