 |
| Startup Talk Vol 1 diadakan Komunitas Startup Banjarmasin dengan narasumber (ki-ka) Nicko Fariz (Amang Ojek), Ahmad Irfani (Startup Enthusiast), dan M. Iqbal (Teknologi.info) (Sumber Foto: Hendra) |
Saat ini istilah startup di Indonesia terdengar tidak terlalu asing lagi, event-event yang berkenaan dengan startup juga sering dilaksanakan di beberapa kota, berbagai macam produk dan layanan yang dibuat oleh anak bangsa sudah mulai dikenal luas, hal ini tidak terlepas dari beberapa startup yang berhasil mendapatkan tempat di hati masyarakat, pelaku bisnis dan para investor, nama-nama yang tidak asing lagi seperti Tokopedia, Bukalapak, Traveloka, dan Go-jek.
Dari banyaknya startup yang bermunculan, salah satu kategori yang juga banyak menarik minat masyarakat di tanah air adalah membuat sebuah bisnis Startup On-Demand. On-Demand yang secara harfiah artinya “atas permintaan” adalah istilah untuk perusahaan yang menawarkan sebuah jasa untuk memenuhi permintaan pelanggan kapan pun dan dimana pun mereka perlu.
Suksesnya Go-Jek sebagai sebuah perusahaan ojek online atau ojek berbasis aplikasi di beberapa kota besar di Indonesia, dengan nilai perusahaan sebesar Rp17 triliun dan saat ini memiliki lebih dari 220 ribu driver yang tersebar di berbagai kota dan provinsi, selain layanan transportasi dengan menggunakan motor, beberapa layanan on demand mereka seperti logistik (Go-box), obat-obatan (Go-med), makanan (Go-food), kebersihan (Go-clean), belanja (Go-mart), pijat (Go-massage), kecantikan (Go-glam), dan saat ini totalnya ada 14 layanan, sehingga membuat Go-Jek disebut-sebut sebagai “Raja Startup On-Demand” dan Go-Jek menjadi sebuah contoh sukses yang patut untuk ditiru.
Karena alasan itulah yang menyebabkan maraknya bisnis On-Demand di Banjarmasin, berbagai macam layanan dan kemudahan yang bisa didapatkan masyarakat hanya dengan mengaksesnya melalui smartphone, seperti ojek, kurir barang, pesan antar makanan, beli tiket bioskop, belanja kebutuhan sehari-hari, hingga jasa pembersihan rumah, pembantu rumah tangga, pengasuh anak dan orang sakit juga sudah ada di Banjarmasin.
 |
| Peserta Startup Talk Vol. 1 yang diadakan Startup Banjarmasin (sumber foto: Hendra) |
Seakan menjadi sebuah peluang bisnis baru, banyak orang yang tergiur untuk menjajal bisnis On-Demand ini. Untuk itu Komunitas Startup Banjarmasin bekerjasama dengan Dishubkominfo Provinsi Kalimantan Selatan menggelar acara talk show dengan tema “Ramainya Startup On-Demand Di Banjarmasin”, acara yang dilaksanakan pada hari kamis, 15/12/2016 bertempat di rumah makan Tlogo Ijo Baru, Belitung darat, Banjarmasin.
Acara yang dihadiri sekitar 50 orang oleh kalangan pegiat startup, mahasiswa dan pengusaha kali ini menghandirkan dua pembicara, Nicko Fariz salah satu founder dari Amang Ojek, dan Ahmad Irfani sebagai pengamat bisnis startup di Banjarmasin dan founder StartupBorneo.com.
Dalam acara tersebut, Nicko, pembicara pertama, berbagi tips dan pengalaman bagaimana tahap demi tahap mereka membangun Amang Ojek, dan Amang Ojek adalah salah satu Startup On-Demand yang ada di kota Banjarmasin, sejak dirilis 1 November 2016 yang lalu, sampai saat ini aplikasi mereka sudah didownload ribuan kali di Playstore, selain itu Nicko juga menjelaskan apa saja langkah mereka kedepannya untuk mengembangkan Amang Ojek, seperti memperluas wilayah untuk pelayanan ke beberapa kota di Kalsel, menambahkan jumlah driver, merilis aplikasi di iOs dan menambahkan beberapa fitur layanan lainnya.
 |
| Peserta Bertanya pada Narasumber dalam Startup Talk (Sumber Foto: Hendra) |
Sedangkan Irfan, pembicara kedua, menjelaskan tentang potensi bisnis startup on-demand ini untuk wilayah kota Banjarmasin dan sekitarnya, menurutnya, selain ojek dan kurir online, sebenarnya masih banyak lagi peluang yang bisa di manfaatkan untuk dijadikan bisnis.
Dengan banyaknya jumlah penduduk di Banjarmasin, serta trend penggunaan smartphone dan internet, ada beberapa ide lagi yang bisa dikembangkan, jika melihat di beberapa kota besar di Indonesia serta di negara maju, sudah banyak yang menyediakan berbagai macam layanan On-Demand ini, mulai dari kategori transportasi, makanan, kecantikan, kesehatan, logistik, hingga layanan-layanan yang bersifat khusus, seperti layanan pengawal pribadi dan orang yang mengajak anjing peliharaan untuk jalan-jalan pun ada.
0 Response to "Startup Banjarmasin Adakan Talkshow Tentang Startup On-Demand"
Post a Comment